Manusia memiliki panca indera yang digunakan untuk mendeteksi berbagai stimulus yang terjadi pada lingkungan. Kelima indera itu adalah indera penglihatan (mata), indera pembau (hidung), indera pendengar (telinga), indera peraba (kulit), dan indera pengecap (lidah). Kelima indera tersebut terhubung dengan ujung-ujung syaraf sensorik yang kemudian akan menyampaikan stimulus yang berhasil terdeteksi ke sistem syaraf pusat.
A. MATA
Manusia memiliki dua buah mata dengan anatomi sebagai berikut:
Fungsi dari bagian-bagian mata:
- Kelopak mata: untuk menutup mata saat tidur dilengkapi oleh rambut mata untuk penghalang debu dan cahaya dengan intensitas kuat.
- Kelenjar lakrima/air mata: mengsekresikan air mata untuk menjaga kelembaban mata
- Iris/Selaput pelangi: bagian yang berwarna khas pada mata, berfungsi mengatur besar kecilnya lubang pupil
- Pupil: mengatur intensitas cahaya yang masuk ke mata. Cahaya terang pupil mengecil, cahaya redup pupil membesar
- Lensa mata: berfungsi membiaskan cahaya yang masuk ke mata dan memfokuskannya ke retina Lensa akan menipis jika melihat objek yang jaraknya jauh dan akan menebal jika melihat objek yang dekat.
– Jika lensa mata tidak dapat memipih maka akan mengalami rabun jauh (miopi) dan dapat dibantu dengan kacamata lensa cekung
– Jika lensa mata tidak dapat menebal maka akan mengalami rabun dekat (hipermetropi) dan dapat dibantu dengan kacamata lensa cembung
– Jika lensa mata tidak dapat memipih dan menebal maka akan mengalami kesulitan melihat yang dinamakan mata tua (presbiopi) dan dapat dibantu dengan kacamata lensa rangkap
- Aqueous humor: merupakan cairan bening yang terletak tepat dibelakang kornea. Cairan ini membantu penyaluran nutrisi ke jaringan-jaringan di mata.
- Vitreous humor: merupakan salah satu bagian yang jarang diketahui, akan tetapi memiliki fungsi yang cukup penting. Vitreous berstruktur seperti jeli dan mengisi bagian rongga belakang mata serta berperan untuk mempertahankan bentuk mata dan menahan retina agar tetap pada tempatnya. Jika cairan ini berkurang, dapat menyebabkan tekanan dalam mata meningkat sehingga menimbulkan masalah pada mata, seperti penyakit glaukoma.
- Sklera: Bagian mata berupa sklera ini merupakan bagian jaringan berwarna putih dan keras yang melingkupi keseluruhan mata Anda, kecuali kornea. Sklera dikelilingi oleh enam otot. Otot ini bertugas menggerakkan bola mata, baik ke atas, ke bawah, ke kiri, ke kanan, bahkan berputar, tanpa harus menggerakkan kepala.
- Kornea: kubah pelindung transparan yang berada di depan bola mata. Kornea berfungsi memfokuskan cahaya sebelum diterima oleh lensa mata. Kornea tidak memiliki pembuluh darah dan sangat sensitif terhadap rasa sakit.
- Koroid dan konjungtiva: Koroid yaitu bagian yang berbentuk membran coklat gelap yang terdapat banyak pembuluh darah di dalamnya. Bagian ini terletak di antara sklera dan retina. Koroid ini berfungsi untuk memasok darah dan nutrisi ke retina dan ke semua struktur lainnya pada bagian anatomi mata. Sedangkan konjungtiva yaitu lapisan tipis jaringan yang menutupi seluruh bagian yang letaknya berada di depan, kecuali kornea.
- Retina: Bagian ini berfungsi untuk memproses cahaya yang masuk ke mata menjadi sinyal elektrik yang kemudian disalurkan ke otak melalui saraf optik. Retina terdiri dari beberapa jaringan yang sensitif terhadap cahaya yang berada di permukaan bagian dalam mata. Sel retina terdiri dari sel batang (basilus) dan sel kerucut (konus). Sel batang sensitif terhadap cahaya yang masuk ke mata sedangkan sel kerucut membantu mata membedakan warna. Bayangan yang terbentuk di retina adalah nyata, terbalik, diperkecil.
- Syaraf optik: terhubung dengan otak untuk memproses bayangan yang terbentuk pada retina.
Fungsi dari bagian-bagian telinga:
Telinga Luar
- Daun telinga: mengumpulkan bunyi ke liang telinga, makin besar daun telinga kemampuan pendengaran makin baik
- Lubang telinga: tempat masuknya bunyi ke liang telinga
- Liang telinga: meneruskan bunyi ke gendang telinga, terdapat rambut untuk menyaring kotoran yang masuk dan kelenjar untuk menghasilkan cairan untuk membungkus zat/makhluk hidup yang berbahaya ke telinga
Telinga Tengah
- Gendang telinga: mengubah bunyi menjadi getaran
- Tiga tulang pendengaran (maleus/martil, incus/landasan. stapes/sangurdi): memperkuat getaran yang masuk
- Saluran eustachius: menjaga keseimbangan tekanan udara
Telinga Dalam
- Saluran semisirkuler (tiga saluran setengah lingkaran): berfungsi untuk menjaga keseimbangan tubuh
- Tingkap oval/jorong: berfungsi meneruskan getaran ke rumah siput
- Rumah siput/Koklea: berfungsi mengubah getaran menjadi impuls listrik untuk diteruskan ke syaraf pendengar
- Syaraf pendengar: meneruskan impuls listrik ke otak untuk diproses
C. LIDAH
Manusia memiliki lidah dengan anatomi sebagai berikut:
Lidah berfungsi sebagai organ pengecap memiliki beragam papila pengecap.
D. HIDUNG
Manusia memiliki hidung dengan anatomi sebagai berikut:
Hidung manusia memiliki kemoreseptor untuk mendeteksi zat kimia penghasil bau. Pada hidung juga terdapat selaput lendir untuk menjaga kelembaban udara yang masuk dan juga rambut hidung untuk menyaring udara dari debu dan kotoran yang masuk.
E. KULIT
Manusia memiliki kulit dengan anatomi sebagai berikut:
Kulit terdiri dari 3 lapisan: Epidermis, Dermis, dan Hipodermis
– Rambut dan sel yang memproduksinya
SOAL LATIHAN (KERJAKAN SOAL-SOAL BERIKUT DI BUKU TULIS!)
1. Jelaskan penyebab, gejala, dan cara mengatasi gangguan mata:
a) MIOPI
b) HIPERMETROPI
c) PRESBIOPI
2. Jelaskan penyebab, gejala, dan cara menyembuhkan gangguan telinga OTITIS MEDIA!
3. Jelaskan penyebab, gejala, dan cara menyembuhkan gangguan hidung SINUSITIS!
(Lengkapi dengan gambar pendukung pada masing-masing nomor untuk nilai maksimal!)
Nama : Ni Gusti Ayu Tirtasuci
Kelas : XI IPS 1
Penyakit : Rabun jauh (miopi)
Rabun jauh atau miopi merupakan kondisi ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang berjarak jauh.
Nama : Yunika Dwi Riyanti
Kelas : XI IPS 1
Polip hidung
Polip hidung adalah jaringan yang tumbuh di bagian dalam saluran hidung.
Polip atau benjolan pada hidung memiliki ciri-ciri bertekstur lunak, tidak menimbulkan rasa sakit, dan bukan dikategorikan sebagai kanker.
Nama : Silvi Herawati
Kelas : XI ips 1
penyakit : Konjungtivitis
Penyakit mata ini terjadi ketika jaringan lunak di sekitar mata meradang dan membuat mata merah, berair, perih, dan gatal.
Nama : Ni made intan jelita
Kelas : XI.IPS.1
Penyakit : Rabun dekat (hipermetropi) adalah ketidakmampuan mata untuk melihat benda padajarak dekat.
Hal ini disebabkan oleh ukuran bola mata yang terlalu pendek, sehingga bayangan jatuh di belakang retina. Rabun dekat dapat diatasi menggunakan kaca mata berlensa cembung (positif).
Nama : Ratu Ikrima Muzqia
Kelas : XI IPS 1
Penyakit: mimisan
Perdarahan dari hidung, baik secara spontan atau disebabkan karena mengupil atau trauma.
Mimisan dapat disebabkan oleh hal-hal di luar penyakit. Contohnya meliputi hidung kering, mengupil, atau cedera.
Nama:Ersa Riasti Nahak
Kelas: XI IPA 1
Penyakit:Presbiopi
atau rabun tua disebabkan karena menurunnya daya akomodasi lensa mata, sehingga lensa mata kehilangan elastisitasnya seiring bertambahnya usia seseorang. Penderita presbiopi tidak mampu melihat benda yang terlalu jauh dan terlalau dekat.
Presbiopi biasanya diderita oleh orang-orang yang sudah tua atau lanjut usia. Penderita presbiopi ditolong dengan kacamata lensa rangkap, yaitu kacamata cembung dan cekung.
Nama : Devina Choirunnisa Larasati
Kelas : XI IPS 1
Penyakit : Dermatitis.
Dermatitis adalah suatu kondisi di mana terjadi peradangan pada kulit yang menyebabkan ruam yang gatal sehingga kulit membengkak dan memerah. Kulit yang terkena dermatitis biasanya melepuh, mengeluarkan cairan, mengembangkan kerak, bahkan mengelupas.
Lintang Aulia Putri Cahyani
XI IPS 1
Buta warna adalah kondisi di mana kualitas penglihatan terhadap warna berkurang. Seseorang yang menderita penyakit ini akan sulit membedakan warna tertentu (buta warna sebagian) atau bahkan seluruh warna (buta warna total).
Nama=adi Prastio ramadan
Kelas= XI IPS 1
Penyakit=buta warna
Buta warna adalah kondisi dimana mata tidak mampu untuk membedakan warna. Buta warna merupakan penyakit yang bersifat menurun.
Apabila seseorang hanya mampu melihat warna hitam dan putih saja, maka dikatakan buta warna total.
Akan tetapi, jika seseorang tidak bisa membedakan warna tertentu, disebut buta warna parsial
Nama:Rania syafa dwyantoro
Kelas:11 Ips 1
Penyakit:kolesteatoma
Kolesteatoma adalah pertumbuhan kulit secara tidak terkendali di area telinga tengah atau belakang gendang telinga. Kondisi yang menyerupai tumor ini jangan dianggap remeh karena bisa menyebabkan gangguan pendengaran bahkan ketulian jika tidak ditangani.10 Des 2019
Nama : Daffa Septiani
Kelas : XI IPA 1
Penyakit : Herpes
Herpes adalah jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh virus varisella. Herpes dapat menyebabkan kulit menjadi ruam dan terasa perih serta gatal. Penyakit herpes termasuk dalam penyakit jangka panjang. Virusnya bisa bertahan seumur hidup di dalam tubuh seseorang.
Di antara sekian banyak virus herpes, herpes simpleks dan herpes zoster merupakan dua penyakit yang paling banyak angka kejadiannya.
Penyakit ini sangat mengganggu, karena biasanya menyebabkan sakit dan demam pada penderitanya.
Dwi nadia sekar wulan (XI IPS 1).
• penyakit : Rhinitis allergica
• Rhinitis allergica adalah peradangan hidung akibat alergi, rhinitis disebabkan oleh masuknya benda asing ke dalam saluran tenggorokan. kemudian hidung secara otomatis merespon sehingga terjadilah peradangan pada hidung.
I gede nengah kesuma divayana (XI IPS 1).
• penyakit : katarak
• katarak merupakan kelainan mata yang terjadi akibat penumpukan protein pada lensa mata, sehingga menjadikan penglihatan samar. Jenis katarak yang paling sering terjadi adalah katarak nuklir. Tumpukan protein ini dapat terjadi akibat proses penuaan, radiasi sinar ultraviolet, diabetes, obesitas, cedera mata, atau bisa juga faktor bawaan dari lahir.
NAMA : RATU FARAH NUR AMALINA
KELAS : XI IPA 1
Penyakit : Sinusitis
>> Sinusitis adalah inflamasi atau peradangan pada dinding sinus. Sinus merupakan rongga kecil yang saling terhubung melalui saluran udara di dalam tulang tengkorak. Sinus terletak di bagian belakang tulang dahi, bagian dalam struktur tulang pipi, kedua sisi batang hidung, dan belakang mata.
Sinus menghasilkan lendir atau mukus yang berfungsi untuk menyaring dan membersihkan bakteri atau partikel lain dalam udara yang dihirup. Selain itu, sinus juga berfungsi untuk membantu mengendalikan suhu dan kelembapan udara yang masuk ke paru.
Riri Safitri (XI IPA 1)
-) Penyakit: Refraksi
-) Refraksi Jenis penyakit mata lainnya yaitu refraksi, atau dalam bahasa medis disebut ametropia. Refraksi merupakan kondisi saat bayangan yang terbentuk di retina mata tidak tajam maupun tegas. Hal ini mengakibatkan penglihatan menjadi kabur.
Nama: Mega Winanta
Kelas : XI Ipa1
Nama penyakit: Othematoma
Penyakit telinga othematoma merupakan penyakit yang menyerang daun telinga, di mana daun telinga mengalami pengumpulan darah. Dalam istilah medis othematoma juga sering disebut dengan hematoma aurikula.
Nama : Alif Afrian Mastiandi
Kelas. : XI IPA 1
Penyakit : Astigmatisme
Astigmatisme merupakan kelainan mata yang disebabkan oleh kelengkungan kornea atau lensa yang tidak sempurna atau tidak rata.
Kondisi ini mengakibatkan perubahan letak jatuhnya cahaya pada retina, sehingga menyebabkan penglihatan menjadi samar atau berbayang. Kelainan mata ini seringkali terjadi karena faktor keturunan.
Nama : Muhamad Reza Alfarizki
Kelas : XI Ipa 1
Penyakit : katarak
Katarak (bular mata) adalah gangguan penglihatan yang disebabkan oleh lensa mata yang keruh, sehingga menghalangi masuknya cahaya pada retina. Apabila tidak segera diobati, katarak dapat menimbulkan kebutaan dengan tanpa rasa sakit.
Nama:Varrel Adha Putra Sentono
Kelas :XI IPA 1
Penyakit:Glosoptosis
•>Glosoptosis merupakan penyakit pada lidah yang berupa lidah yang tertarik ke belakang. Pada bayi baru lahir atau pada anak-anak kondisi glosoptosis sangan berbahaya karena bisa saja sewaktu-waktu lidahnya menutup saluran nafas yang bila tidak segera ditangani dengan benar bisa menyebabkan kematian.
Nama: Sherly Hotmaida Pasaribu
Kelas: XI IPA 1
Katarak
Katarak (bular mata) adalah gangguan penglihatan yang disebabkan oleh lensa mata yang keruh, sehingga menghalangi masuknya cahaya pada retina. Apabila tidak segera diobati, katarak dapat menimbulkan kebutaan dengan tanpa rasa sakit.
Nama : Muhammad Hanif
Kelas : XI IPA 1
Penyakit : Jerawat
Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang disebabkan karena ada gangguan pada bagian kelenjar kulit.
Kelenjar kulit terhubung secara langsung dengan bagian pori-pori kulit. Kelenjar minyak yang ada di bagian bawah kulit dapat terkena infeksi dari kotoran luar yang masuk lewat pori-pori, sel-sel kulit mati dan bakteri atau virus, sehingga terbentuk jerawat.
Nama : Dandy Satria Damara
Kelas : Xi IPA 1
Penyakit : Retinopati diabetik
Komplikasi diabetes yang memengaruhi mata.
Retinopati diabetik disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah pada jaringan di belakang mata (retina). Gula darah yang kurang terkontrol merupakan faktor risiko.
Penyakit mata lainnya yang kerap ditemukan di Indonesia adalah retinopati diabetik
prevalensi retinopati diabetik dan retinopati diabetik yang mengancam penglihatan cukup tinggi.
Nama : Hasnita Puspa Amalia
Kelas : XI IPA 1
Penyakit : Herpes
Herpes adalah kelompok virus yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia. Infeksi virus herpes umumnya ditandai dengan kulit kering, luka lepuh, atau luka terbuka yang berair. Herpes simplex virus (HSV) dan varicella- zoster virus adalah dua jenis virus herpes yang cukup sering menyerang manusia.
Nama: Retno Widya Ningsih
Kelas: Xl lPA 1
Penyakit: Buta Warna
Buta warna adalah kondisi di mana kualitas penglihatan terhadap warna berkurang. Seseorang yang menderita penyakit ini akan sulit membedakan warna tertentu (buta warna sebagian) atau bahkan seluruh warna (buta warna total). Buta warna merupakan penyakit seumur hidup.
●Penyebab Buta Warna
Pada dasarnya mata memiliki sel-sel saraf khusus mengandung pigmen yang bereaksi terhadap warna dan cahaya. Sel ini memiliki tiga pigmen yang berfungsi mendeteksi warna merah, hijau, dan biru.
Pada seseorang yang menderita buta warna, sel pigmen tersebut mengalami kerusakan atau tidak berfungsi, sehingga mata tidak dapat mendeteksi warna-warna tertentu atau bahkan seluruh warna.
Kerusakan sel tersebut terjadi karena adanya kelainan gen yang diturunkan dari orang tua ke anak.
Usia juga dapat menjadi faktor penyebab seseorang menderita buta warna. Seiring bertambahnya usia, kemampuan mata dalam menangkap cahaya dan warna akan berkurang. Ini merupakan proses alami yang dapat terjadi pada semua orang.
Nama: Alexcandro Hibertus
Kelas: XI IPA 1
Penyakit: Gendang telinga pecah.
Gendang telinga atau membran timpani merupakan selaput tipis yang memisahkan saluran telinga dan telinga bagian tengah. Jika terjadi gangguan pada telinga, gendang telinga bisa saja pecah.
Gendang telinga pecah dapat menimbulkan gejala berupa sakit telinga, keluar cairan dari telinga, gangguan pendengaran, telinga berdenging, dan vertigo atau pusing berputar.
Nama : Nida Rofi'ah Hassan
Kelas : 11 IPA 1
Penyakit : Tuli
Tuli adalah kondisi medis yang ditandai dengan berkurang atau hilangnya kemampuan mendengar suara. Derajat gangguan pendengaran ini bervariasi, dari ringan hingga sangat berat.Kondisi tuli dapat disebabkan oleh berbagai hal. Mulai dari cedera, penyakit, kelainan genetik, hingga faktor penuaan.
Nama : Renaldy Julio Saputra
Kelas : xi.ips.1
Penyakit : Glaukoma
Glaukoma adalah kerusakan saraf mata akibat meningkatnya tekanan pada bola mata. Meningkatnya tekanan bola mata ini terjadi akibat gangguan pada sistem aliran cairan mata. Seseorang yang menderita kondisi ini dapat merasakan gejala berupa gangguan penglihatan, nyeri pada mata, hingga sakit kepala.
Nama : Dwi Gita Adelliana
Kelas : XI IPS 1
Jawaban :
Rabun senja
Rabun senja atau disebut juga rabun ayam merupakan ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang berada di tempat redup dan di malam hari.
Gangguan mata ini disebabkan oleh kekurangan vitamin A, sehingga sel batang tidak berfungsi dengan baik, karena protein rodopson tidak terbentuk. Penderita rabun senja harus banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin A.
Nama: Shalsya Rahmadania
Kelas: Xl.IPA1
Penyakit : Rabun Jauh (miopi)
Rabun jauh atau miopi merupakan kondisi ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang berjarak jauh. Rabun jauh disebut miopi.
Penyebab rabun jauh adalah ukuran bola mata terlalu panjang dari ukuran normal, sehingga bayangan benda jatuh di depan retina. Rabun jauh dapat diatasi dengan menggunakan kaca mata berlensa cekung (negatif).
Nama: Shalsya Rahmadania
Kelas: Xl.IPA1
Penyakit : Rabun Jauh (miopi)
Rabun jauh atau miopi merupakan kondisi ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang berjarak jauh. Rabun jauh disebut miopi.
Penyebab rabun jauh adalah ukuran bola mata terlalu panjang dari ukuran normal, sehingga bayangan benda jatuh di depan retina. Rabun jauh dapat diatasi dengan menggunakan kaca mata berlensa cekung (negatif).
Nama : Fiqhi Alamsyah
Kelas : XI IPA 1
Penyakit : Katarak
Definisi : Katarak adalah suatu penyakit ketika lensa mata menjadi keruh dan berawan. Pada umumnya, katarak berkembang perlahan dan awalnya tidak terasa mengganggu. Namun, lama-kelamaan, katarak akan mengganggu penglihatan dan membuat pengidap merasa seperti melihat jendela berkabut, sulit menyetir, membaca, serta melakukan aktivitas sehari-hari. Penyakit ini merupakan penyebab kebutaan utama di dunia yang dapat diobati.
Nama: Meilisa septiyani putri
Kelas: XI IPA 1
penyakit: Otitis eksterna
Otitis eksterna atau swimmer’s ear merupakan peradangan pada telinga luar. Gangguan ini bisa terjadi jika telinga Anda sering kemasukan air, misalnya karena berenang.
Dessy helvana caroline
Kelas Xl IPA 1
Penyakit : refluks gastroesofagus Sebuah penyakit pencernaan yang mana asam lambung atau empedu mengiritasi lapisan dalam saluran makanan.
Ini adalah penyakit kronis yang terjadi saat asam lambung atau empedu mengalir ke saluran makanan dan mengiritasi dinding dalamnya. Refluks asam dan heartburn (asam lambung naik) lebih dari dua kali seminggu dapat mengindikasikan GERD.
Nama : Rahma Widya Zulaeha
Kelas : Xi Ipa 1
Penyakit : Atrophic Glossitis
Glositis adalah keadaan dimana permukaan lidah terlihat mengkilat, lebih halus atau licin karena bintil-bintil lidah (papillae) nampak menghilang akibat peradangan. Selain itu, seperti halnya peradangan pada bagian tubuh lain, bengkak, lunak dan adanya perubahan warna pada lidah juga terjadi pada glositis. Glositis dapat terjadi secara tiba-tiba, bahkan ketika seseorang belum pernah mengalami glositis sebelumnya. Peradangan yang parah pada lidah dapat menimbulkan rasa sakit yang menyebabkan kesulitan atau perubahan pada cara makan ataupun cara berbicara. Penyakit ini disebabkan oleh kekurangan zat besi.
Nama : NOVITA SUCI DAMAYANTI
Kelas : XI IPA 1
•Kolesteatoma
Gangguan pada telinga ini disebabkan oleh pertumbuhan jaringan kulit yang tidak normal di dekat gendang telinga atau ruang telinga bagian tengah. Pertumbuhan jaringan kulit ini dapat mengakibatkan jaringan dan tulang di sekitar telinga tengah mengalami kerusakan, sehingga fungsi telinga terganggu.
Kolesteatoma dapat menimbulkan berbagai gejala, seperti nyeri, telinga berbau busuk, keluar cairan dari telinga, telinga terasa penuh atau tersumbat, gangguan pendengaran, serta melemahnya otot wajah di bagian sisi telinga yang terkena kolesteatoma.
Nama : Chindy putri A
Kelas : XI. IPS 1
Penyakit : Tuli
Tuli adalah kondisi medis yang ditandai dengan berkurang atau hilangnya kemampuan mendengar suara. Derajat gangguan pendengaran ini bervariasi, dari ringan hingga sangat berat.Kondisi tuli dapat disebabkan oleh berbagai hal. Mulai dari cedera, penyakit, kelainan genetik, hingga faktor penuaan
Nama : Fathatur Rizqi Nafi'ah
Kelas : XI IPS 1
Penyakit : Penyakit eksim kering merupakan gangguan pada kulit yang ditandai dengan kulit kering, gatal, dan munculnya ruam merah. Ada beragam hal yang bisa memicu gejala eksim kering. Untuk meredakan gejalanya, bisa dilakukan perawatan sederhana di rumah maupun pengobatan dari dokter.
Istilah eksim kering sebenarnya mengacu pada penyakit eksim atopik (dermatitis atopik). Kondisi ini sering dialami oleh anak-anak dan kambuh-kambuhan hingga dewasa. Akan tetapi, sebagian eksim kering juga dapat terjadi pada orang dewasa dan lansia yang sebelumnya tidak pernah mengalami keluhan serupa.
Nama : Aprilia Nugroho
Kelas : XI ips1
Penyakit : Lidah berubah warna
Perubahan warna pada lidah menjadi pink terang sering disebabkan kekurangan asam folat, vitamin B12, atau zat besi.
Lidah menjadi warna putih biasanya disebabkan oleh kebiasaan minum alkohol, merokok, infeksi jamur, dan sisa-sisa makanan yang tidak dibersihkan.
Lidah berwarna merah berhubungan dengan kekurangan vitamin, penyakit Kawasaki, atau demam scarlet yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
Nama : Francesco Totti M
Kelas : XI IPS 1
PENYAKIT : Polip Hidung
Polip hidung adalah jaringan yang tumbuh di bagian dalam saluran hidung. Bentuk polip hidung menyerupai anggur dengan posisi tergantung di bagian dalam hidung
Nama: Inda wijaya supriatno
Kelas: Xl IPS 1
Penyakit: Presbikusis
Presbikusis adalah menurunnya kemampuan mendengar akibat pertambahan usia. Kondisi ini ditandai dengan sulitnya mendengar suara bervolume tinggi, seperti dering telepon atau bunyi alarm. Presbikusis merupakan kondisi yang wajar terjadi. Sebagian besar penderita presbikusis adalah lansia berusia 65 tahun ke atas
Nama : Arief Dwi Saputra
Kelas : XI IPS 1
Penyakit : Kelainan refraksii(penglihatan buram)
Kelainan refraksi membuat penderitanya kesulitan melihat dengan jelas, karena fokus mata tidak jatuh pada titik yang seharusnya. Normalnya, fokus cahaya atau bayangan suatu objek yang ditangkap mata akan jatuh di bagian belakang mata, yaitu pada retina.
Pada penderita kelainan refraksi, fokus cahaya tidak jatuh tepat di retina. Akibatnya, objek tampak buram. Selain itu, kelainan refraksi juga bisa ditimbulkan oleh perubahan bentuk kornea atau penuaan lensa.
Nama : Muhammad Adnandykha Perdana
Kelas : XI IPA 3